Tuntutlah ilmu sampai ke negeri China. Kamu pasti pernah denger pepatah itu, kan? Bukan sekadar kata-kata, tapi juga bisa jadi nyata lewat Chinese Government Scholarship 2024. Indonesia masuk negara penerima beasiswa ini, lho.
China menjadi negara maju karena infrastruktur, industri, teknologi, perekonomian, hingga sistem pendidikannya yang baik.
Jadi enggak heran, kalau negeri tirai bambu ini diburu para Scholarship Hunters setiap tahun.
Penasaran dengan beasiswa ini? Simak informasinya sampai akhir, ya!
Yuk Kenalan Dulu Sama Chinese Government Scholarship 2024
Chinese Government Scholarship (CGS) adalah program beasiswa fully funded dari Pemerintah China untuk mahasiswa internasional.
Beasiswa ini tersedia untuk Jenjang S1, S2, dan S3, dengan pilihan lebih dari 280 universitas.
Kementerian Pendidikan China menyerahkan pengelolaan beasiswa kepada China Scholarship Council (CSC). Lembaga tersebut mengurus pendaftaran, penerimaan, hingga administrasi.
Jadwal Pendaftaran
Pembukaan Pendaftaran: Oktober 2023
Deadline Pendaftaran: Maret 2024
Pengumuman Lolos: Juni – Juli 2024
Pastikan kamu catat tanggalnya. Jangan sampai ketinggalan, ya!
Kategori Beasiswa
1. Tipe A - Program Bilateral
Tipe ini khusus pelamar yang pernah terkait program bilateral dengan Pemerintah China. Misalnya, pernah berkontribusi pada acara kedutaan Tiongkok, lomba Bahasa Mandarin, dan program sejenis lainnya.
Tapi, kamu yang enggak pernah berkaitan tetap bisa daftar, kok. Caranya, dengan mengirimkan dokumen pendaftaran lewat kedutaan besar Tiongkok.
Menariknya, untuk mendaftar tipe A kamu tidak wajib melampirkan surat penerimaan (LoA), lho. Jadi, selagi mendaftar beasiswa, kamu bisa sekaligus mengajukan pilihan universitas yang kamu tuju.
Tapi, ada beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan:
- Kuota beasiswa via kedutaan biasanya tidak banyak, hanya belasan orang;
- Mengutamakan pelamar S3;
- Besar kemungkinan ditempatkan di bukan universitas pilihan. Misal, kamu memilih universitas A, B, dan C. Tapi, saat lolos, malah ditempatkan di universitas D. Hal ini dapat terjadi karena CSC berhak mengirimkan berkas pelamar ke perguruan tinggi selain pilihan.
2. Tipe B - Universitas
Kalau memilih tipe B, pelamar mendaftar via universitas. Jadi, kamu harus diterima dulu di perguruan tinggi tujuan, dengan catatan memilih Beasiswa CGS di formulir aplikasi pendaftaran universitas.
Kalau LoA sudah di tangan, universitas akan merekomendasikan kamu ke CSC. Setelah itu, besar kemungkinan kamu langsung diterima Beasiswa CGS.
3. Tipe C - Sumber Lain
Beasiswa CGS menerima rekomendasi dari organisasi atau institusi internasional yang bekerja sama dengan Pemerintah Tiongkok.
Jadi, pelamar harus mengirim aplikasi ke organisasi yang bersangkutan.
Program Beasiswa | Kelompok Sasaran | Jenjang | Lembaga Penerima Aplikasi |
Great Wall Program | Negara berkembang | S1, S2, S3 | National Commission for UNESCO negara asal |
EU Program | Negara anggota EU | S1, S2, S3 | Office for Education and Culture, Mission of the PRC to the EU |
AUN Program | Negara anggota ASEAN | S2, S3 | |
PIF Program | Negara-Negara Kepulauan Pasifik | S1, S2, S3 | |
WMO Program | Mahasiswa Penelitian Meteorologi Internasional | S1, S2, S3 |
Benefit
Pasti ini yang ditunggu-tunggu, kan? Apa aja, ya, benefit-nya?
- Biaya kuliah 100% ditanggung penyedia beasiswa;
- Akomodasi di asrama universitas atau subsidi akomodasi;
- Biaya hidup sebesar:
- S1: CNY 2.500 (setara Rp5,4 juta);
- S2: CNY 3.000 (setara Rp6,5 juta);
- S3: CNY 3.500 (setara Rp7,6 juta);
- Asuransi kesehatan sebesar CNY 800 (setara Rp1,7 juta per tahun).
Persyaratan Umum dan Dokumen
Persyaratan Umum
- Warga Negara Indonesia (WNI);
- Kondisi sehat, baik fisik maupun mental;
- Memiliki gelar kelulusan:
- Sekolah Menengah Atas (SMA) atau setara bagi Jenjang S1;
- Sarjana (S1) bagi Jenjang S2;
- Magister (S2) bagi Jenjang S3.
- Berusia maksimal:
- 25 Tahun (Gelar S1);
- 35 Tahun (Gelar S2);
- 40 Tahun (Gelar S3).
- Kualifikasi bahasa:
- Pelamar program studi ajar berbahasa Inggris atau bahasa ibunya bukan Bahasa Inggris harus melampirkan Sertifikat IELTS/TOEFL (minimum skor sesuai kebijakan kampus tujuan);
- Pelamar program studi ajar berbahasa China harus lulus HSK minimal level 3 (sarjana) dan level 4 (pascasarjana).
- Tidak sedang mendapatkan beasiswa lain.
Persyaratan Dokumen
- Formulir aplikasi pendaftaran online. Setelah mengisi, unduh formulir dalam format PDF;
- Fotokopi paspor;
- Ijazah dan transkrip nilai. Dokumen harus disertai terjemahan resmi Bahasa Inggris atau Mandarin;
- Dua surat rekomendasi berbahasa Mandarin atau English;
- Sertifikat HSK atau TOEFL/IELTS (lihat kualifikasi bahasa);
- Rencana studi atau proposal penelitian. Minimal 200 kata untuk sarjana dan 500 kata untuk pascasarjana. Harus ditulis dalam Bahasa Mandarin atau Bahasa Inggris;
- Letter of acceptance (LoA) atau dokumen pra-penerimaan dari universitas tujuan;
- Publikasi penelitian, jika ada;
- Portofolio karya, bagi pelamar jurusan musik dan seni;
- Dokumen hukum dari wali hukum di China, bagi pelamar berusia kurang dari 18 tahun.
- Fotokopi formulir pemeriksaan fisik warga asing terbaru bagi pelamar yang akan belajar di Tiongkok lebih dari 6 bulan. Formulir harus ditandatangani oleh dokter serta cap resmi rumah sakit.
- Surat keterangan catatan kepolisian (SKCK).
Alur Pendaftaran Beasiswa CGS 2024
1. Tipe A
- Kirim berkas pendaftaran melalui Kedutaan Besar Republik Rakyat China. Beralamat di Jl. Mega Kuningan No.2, Kuningan, Jakarta Selatan. Pada amplop pendaftaran, tuliskan “Aplikasi Beasiswa Pemerintah China“.
- CSC akan memeriksa kelayakan berkas, kemudian mengirimkannya ke universitas pilihan.
- Bila universitas menerimamu, mereka akan mengirimkan dokumen penerimaan ke CSC.
- CSC memeriksa hasil penempatan.
- Selamat! Kamu berhak mendapatkan Beasiswa CGS 2024.
2. Tipe B
- Cari tahu universitas dan program studi sesuai minatmu;
- Melamar ke universitas tujuan mengikuti prosedur pendaftaran dari mereka;
- Jika sudah mendapat LoA, kamu dapat mengisi formulir aplikasi beasiswa;
- Melengkapi dan mengirimkan formulir aplikasi online;
- CSC melakukan seleksi kandidat, sebelum mengumumkan hasilnya pada bulan Juni-Juli 2024.
3. Tipe C
Alur pendaftaran kurang lebih sama dengan tipe A. Setelah mendapat LoA, pelamar perlu menghubungi lembaga penerima aplikasi untuk mendapatkan rekomendasi.
Kemudian, mereka akan mengirim daftar kandidat ke CSC.
Rekomendasi Jurusan dan Universitas Terbaik di China
Masih galau nentuin jurusan mana yang cocok? Jurusan favorit ini bisa jadi pilihan menarik, lho.
- Architecture;
- Safety Engineering;
- Geological Engineering;
- Mechatronics Engineering;
- Nursing;
- Water Supply and Drainage Engineering;
- Geographical Information Systems;
- Engineering Management;
- Mineral Processing Engineering;
- Information Management and Information Systems.
Nah, semua jurusan tersebut bisa kita jumpai di kampus terbaik ini:
- Peking University (QS WUR #17);
- Tsinghua University (QS WUR #25);
- Zhejiang University (QS WUR #44).
Tips Menjadi Awardee Beasiswa CGS
Buatmu yang pengen banget jadi Awardee CGS, beberapa tips ini bisa memperbesar peluang lolos, lho!
1. Apply Secepatnya!
Semakin cepat, semakin baik. Penting buat jadi yang pertama, karena kamu bakal bersaing dengan ribuan mahasiswa lain. Pelamar pertama memberikan kesan semangat dan optimis.
Tapi, kamu tetap harus teliti dalam mengirim berkas. Jangan sampai ada yang tertinggal karena mau cepat-cepat apply. Stay fokus, ya!
2. Hati-Hati Memilih Jurusan dan Universitas
Penting buat cek ricek lagi universitas dan jurusan pilihanmu. Apakah sudah sesuai minat dan rencana studi?
Pikirkan matang-matang sebelum mendaftar. Enggak mau, kan, buang-buang duit beasiswa karena salah pilih bidang studi?
3. Belajar Bahasa Mandarin
Meski ada beberapa program studi yang tidak mewajibkan Bahasa Mandarin, kamu tetap harus belajar. Bahasa Mandarin bakal lebih memudahkan hidupmu di sana.
Lebih bagus lagi kalau mengambil sertifikat HSK (Hanyu Shuiping Kaoshi) atau ujian kemampuan bahasa Mandarin. Hal itu menambah nilai dirimu di mata penyedia beasiswa.
4. Buat Esai Yang Powerful
Sihir mereka dengan kekuatan esaimu! Beasiswa CGS meminta pelamarnya menulis esai dalam bentuk study plan atau research plan, yang terbatas 200-400 kata.
Nah, ini cukup tricky karena kamu harus pintar-pintar menulis gagasan dengan jumlah kata yang terbatas. Solusinya, pakai Metode Piramida Terbalik.
Letakkan informasi penting di awal paragraf. Kemudian, semakin akhir, taruh informasi yang tidak begitu penting.
Gunakan 5W+1H untuk menulis esai. Jangan lupa, teknik storytelling biar esaimu semakin apik.
Kenapa Harus Kuliah ke China?
Dari sekian banyak negara Asia, kenapa harus pilih China? Sini, MinBi kasih tau alasannya.
1. Banyak Mahasiswa Internasional
Kamu enggak akan ngerasa kesepian karena ada banyak anak rantau dari berbagai negara. Melansir Times Higher Education, jumlah mahasiswa internasional di negeri tirai bambu itu naik dua kali lipat dalam 10 tahun terakhir.
Kamu jadi bisa berteman dengan orang-orang dari berbagai belahan dunia. Seru banget, kan?
2. Reputasi Kampus Tinggi
Enggak bisa dipungkiri bahwa reputasi kampus memengaruhi karier atau rencana studi di masa mendatang.
Nah, buat yang berencana melanjutkan studi ke China, ada kabar baik, lho. Saat ini, udah ada 70 universitas China masuk QS World University Rankings. Keren, kan?
3. Kesempatan Berkarier
Ada pepatah menarik beredar di kalangan mahasiswa internasional. Mereka bilang, kalau berhasil survive di China, kita bisa menghadapi segala sesuatu di dunia.
Yap! Kuliah di sana ngebantu kamu jadi orang yang lebih terbuka, mudah beradaptasi, serta fleksibel. Jadi, ngebantu banget buat dapat peluang karier bagus.
Apalagi, kalau punya kemampuan Bahasa Mandarin yang banyak dicari. Auto dilirik perusahaan internasional, deh!
Itulah dia informasi lengkap mengenai Chinese Government Scholarship 2024 Indonesia. Kalau kamu mau ikutan jadi Awardee, siapkan diri dan segera daftar, yuk. Stay positive and good luck, yaa!
