Home >> LPDP Scholarship >> 15 Cara Memilih Jalur LPDP Yang Sesuai, Salah Daftar Bisa Ketolak!

15 Cara Memilih Jalur LPDP Yang Sesuai, Salah Daftar Bisa Ketolak!

Kawan Kobi, jangan daftar sebelum baca! MinBi bakal tunjukin cara memilih jalur LPDP yang jarang dibahas tapi krusial banget!

Share:

kobi education-cara memilih jalur lpdp-gambar perempuan sedang pusing dalam menghadapi pekerjaannya dengan background biru dibelakangnya

Kawan Kobi, sedih banget rasanya kalau mimpi kuliah S2 atau S3 harus kandas bukan karena nilai jelek atau esai kurang kuat, tapi cuma gara-gara salah pilih jalur. 

 

MinBi pernah nemuin banyak banget pelamar yang sebenarnya punya potensi besar, tapi harus gugur di awal karena enggak ngerti cara memilih Jalur LPDP yang sesuai dengan profil dan tujuan mereka. 

 

Padahal ya, cara memilih Jalur LPDP bisa jadi penentu kamu lanjut ke tahap wawancara atau malah gagal di screening administratif. 

 

Jangan sampai kerja kerasmu berbulan-bulan cuma jadi dokumen yang enggak dibaca sampai akhir. 

 

Nah, kira-kira, jalur mana sih yang paling pas buat latar belakang dan rencana kontribusimu?

Siap Kecewa Kalau Jalur Yang Dipilih Ternyata Bukan Buat Kawan Kobi?

Kawan Kobi, pernah enggak sih kamu ngerasa udah kasih yang terbaik, udah begadang nulis esai, ngumpulin rekomendasi, sampai Tes IELTS segala, tapi ternyata gugur… bukan karena kemampuan, tapi karena salah memilih jalur? 

 

Ini bukan cerita fiksi. Banyak yang udah kerja keras berbulan-bulan, tapi gagal cuma karena mereka bingung sendiri soal jalur yang mereka pilih. 

 

Mau daftar Jalur Afirmasi tapi ternyata enggak eligible. Mau coba Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia (PTUD) tapi LoA-nya masih conditional. Akhirnya? Gagal di tahap awal, padahal potensi mereka luar biasa. 

 

Dan sedihnya lagi, sebagian dari mereka baru sadar kesalahannya setelah penutupan pendaftaran. Gimana mau maju kalau dari start aja udah salah arah?

 

Makanya, sebelum persiapan, penting banget untuk enggak cuma baca sekilas, tapi benar-benar ngerti Jalur LPDP yang terdiri dari apa aja, syaratnya gimana, dan cocok enggak sama diri kamu. 

 

Selain memperhatikan karakteristik khusus tiap jalur, kamu juga wajib memenuhi semua ketentuan umum yang jadi dasar penilaian LPDP. 

 

Banyak yang fokus ke esai dan LoA, tapi lupa kalau dokumen-dokumen ini enggak boleh ada yang kelewat:

    • Biodata Diri: Harus sesuai dan lengkap, jangan asal isi;
    • KTP: Yang jelas dan dapat terbaca!;
    • Ijazah/SKL: Bukti kamu udah lulus, wajib asli atau legalisir;
    • Transkrip Nilai: Untuk nilai akademik, bukan hanya IPK tapi juga mata kuliah;
    • Sertifikat Bahasa Inggris:
        • S2 Dalam Negeri: TOEFL ITP 500 / iBT 61 / IELTS 6.0 / PTE 50;
        • S2 Luar Negeri: iBT 80 / IELTS 6.5 / PTE 58;
        • S3 Dalam Negeri: TOEFL ITP 530 / iBT 70 / IELTS 6.0 / PTE 50;
        • S3 Luar Negeri: iBT 94 / IELTS 7.0 / PTE 65;
    • LoA Unconditional: Wajib terdaftar dalam kampus yang eligible didaftar untuk LPDP;
    • Surat Rekomendasi: Dari orang yang kenal kapasitasmu, bukan asal pilih;
    • Surat Pernyataan & Esai: Soal kontribusimu ke Indonesia, bukan sekadar cerita;
    • Proposal Riset (Kalau S3): Harus jelas, bukan asal tema;
    • Penyetaraan Ijazah/IPK: Khusus lulusan luar negeri;
    • Dokumen Lain: Tergantung jalur beasiswa yang kamu ambil, bisa aja minta tambahan.

 

Kawan Kobi, jangan sampai semangatmu mati di tengah jalan cuma karena kamu salah langkah di awal. 

 

Cara memilih Jalur LPDP yang bukan cuma soal ngincar mana yang paling gampang lolos, tapi soal mana yang paling cocok sama dirimu sekarang dan impianmu ke depan. 

 

Yuk, daripada bingung, MinBi bahas gimana cara memilih jalur yang paling pas dan aman buat kamu.

Gimana Kalau Ternyata Semua Itu Sia-Sia Cuma Karena Salah Cara Memilih Jalur LPDP?

Peluang emas dari LPDP memang menggoda, tapi kalau salah dalam memilih jalur? Bisa fatal dokumenmu dan bisa langsung didiskualifikasi!

 

Nah, sebelum gegabah klik “daftar”, pastikan kamu baca tuntas cara memilih jalur LPDP yang paling pas buatmu berikut ini.

1. Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia (PTUD)

Kawan Kobi, kalau udah dapet LoA dari University of Oxford tapi masih bingung soal biaya, masa iya daftar Jalur Reguler? 

 

Jalur PTUD ini memang disiapkan untuk kamu yang sudah keterima di top global university, kayak di University of Oxford hingga, Harvard University

 

Syaratnya jelas, LoA Unconditional, universitas dalam daftar LPDP, dan kelengkapan dokumen lainnya. Enggak perlu ikut tahapan seleksi kampus, langsung ke seleksi LPDP-nya aja. 

 

Cocok buat kamu yang gercep dan punya arah jelas sejak awal. Tapi jangan asal daftar, tanpa persiapan matang, tetap bisa gagal, lhokok. 

 

Jadi pastikan kamu bukan cuma hebat di kampusnya, tapi juga kontribusinya.

2. Beasiswa Penyandang Disabilitas

Kawan Kobi, keterbatasan fisik bukan berarti kamu harus ngebatasi mimpi. LPDP punya jalur khusus buat penyandang disabilitas agar bisa kuliah setinggi langit tanpa rasa dibedakan. 

 

Kamu akan dapet dukungan aksesibilitas, pendampingan, bahkan prioritas seleksi yang adil dan manusiawi.

 

Cocok buat kamu yang aktif meski dengan kondisi khusus dan pengen berkontribusi lebih besar. Kamu bukan cuma inspirasi, tapi juga bagian dari solusi bangsa. 

 

Jangan biarkan sistem menutup pintu, karena pintu ini emang dibuka khusus buat kamu. Ini tentang hak, bukan sekadar kesempatan.

3. Beasiswa Putra-Putri Papua

Kawan Kobi, kamu anak asli Papua yang sering ngerasa peluang terlalu jauh dari rumah? 

 

LPDP hadir buat kamu lewat Jalur Afirmasi ini, khusus untuk putra-putri Papua dan Papua Barat. Program ini bukan kasihan, tapi pengakuan atas potensi luar biasa dari tanah timur Indonesia. 

 

Kamu akan dibekali bimbingan, pelatihan, dan pembiayaan penuh untuk lanjut S2 atau S3. Cocok buat kamu yang ingin balik membangun daerah, jadi teladan, bukan hanya Sarjana. 

 

Jalur LPDP ini bentuk cinta negara buat talenta Papua yang belum sempat bersinar. Sekarang giliran kamu yang ambil cahaya itu.

4. Beasiswa Daerah Afirmasi

Kawan Kobi, kalau kamu berasal dari daerah 3T, tertinggal, terdepan, dan terluar, ini jalur kamu. 

 

LPDP tahu betul, enggak semua orang punya akses dan fasilitas pendidikan yang sama. 

 

Lewat Beasiswa Daerah Afirmasi, kamu dikasih ruang untuk melompat lebih tinggi, sejajar dengan siapa pun. Cocok untuk kamu yang KTP-nya dari daerah terpencil, sekolahnya di kabupaten kecil, tapi mimpinya segede ibu kota. 

 

Kamu bakal dapet pelatihan intensif sebelum kuliah, supaya siap bersaing global. 

 

Enggak perlu merasa kecil, karena LPDP percaya masa depan Indonesia datang dari mana saja, termasuk dari tempatmu berdiri sekarang.

5. Beasiswa Reguler

Kawan Kobi, kalau kamu pengen kuliah ke luar negeri tapi enggak masuk kategori khusus, ini jalur yang harus kamu lirik. 

 

Beasiswa Reguler itu ibarat gerbang utama LPDP buat siapa pun asal punya niat, tekad, dan rekam jejak bagus. 

 

Enggak peduli kamu lulusan swasta, negeri, kerja di startup, atau baru lulus kuliah, semua bisa ikut. 

 

Persaingannya ketat, tapi peluangnya luas. Cocok buat kamu yang ingin Studi S2 atau S3 di dalam atau luar negeri. 

 

Asal punya rencana studi yang kuat dan komitmen kontribusi setelah lulus, ini jalur kamu. Jangan minder, semua orang besar pun mulai dari pintu umum ini.

6. Beasiswa Parsial

Kawan Kobi, kamu udah nabung bertahun-tahun, jual motor, lepas tabungan orang tua, bahkan nyari kerja sampingan demi satu hal, bisa kuliah ke luar negeri. 

 

Tapi makin deket ke deadline, kamu sadar jumlahnya tetap enggak cukup. Biaya hidup di sana mahal, asuransi wajib, kurs dolar naik terus, dan kamu mulai dihantui pertanyaan: “Apa mimpi ini harus berhenti di angka?” 

 

LPDP ngerti betul rasa perih saat tahu kamu sudah sejauh ini tapi masih kurang selangkah. 

 

Makanya ada Jalur Parsial, buat kamu yang sudah punya dana mandiri tapi butuh topangan terakhir. Ini bukan soal siapa yang paling butuh, tapi siapa yang paling berjuang. 

 

Karena LPDP percaya, setiap usaha tulus harus punya kesempatan untuk sampai.

7. Beasiswa Prasejahtera

Kawan Kobi, kalau kamu tumbuh dari keluarga yang penuh perjuangan, ini jalur yang bisa mengubah hidupmu. 

 

Beasiswa Prasejahtera dari LPDP disediakan buat kamu yang finansialnya terbatas tapi semangatnya enggak pernah habis. 

 

Syaratnya simpel banget kayak harus melampirkan bukti prasejahtera dan tekad luar biasa. Cocok buat pemilik KIP, SKTM, atau yang biasa sekolah sambil bantu orang tua. 

 

Kawan Kobi enggak perlu malu dengan latar belakangmu, karena itu yang bikin kamu lebih kuat dari kebanyakan orang. 

 

LPDP hadir bukan buat bantu orang kaya tambah pintar, tapi bantu yang gigih bisa tembus batas.

8. Beasiswa PNS, TNI, POLRI

Kawan Kobi yang jadi abdi negara, ini jalur yang paling relevan buat karier dan kontribusimu. 

 

LPDP lewat tipe beasiswa ini buat yang ingin upgrade SDM lembaga negara, termasuk kamu yang sudah mengabdi bertahun-tahun. Beasiswa ini hanya untuk PNS aktif, anggota TNI, atau Polri yang direkomendasikan resmi. 

 

Cocok buat kamu yang punya rencana studi sesuai dengan tugas dan pengembangan instansi.

 

Kuliahnya bisa dalam negeri atau luar negeri, asalkan jelas manfaatnya untuk lembaga. Jadi jangan nunggu pensiun dulu baru sekolah,ini waktunya bawa ilmu baru ke birokrasi lembaga.

9. Beasiswa Kewirausahaan

Kawan Kobi, kamu pengusaha muda yang sering diledekin karena ngapain kuliah lagi

 

Justru ini saatnya kamu buktiin bisnis itu bukan cuma soal untung rugi. LPDP punya jalur spesial untuk Wirausahawan yang pengen sekolah lagi biar makin sustain dan berdampak. 

 

Cocok buat kamu pemilik UMKM, startup founder, atau yang udah 2 tahun jalani bisnis nyata. Kamu bisa belajar entrepreneurship lebih dalam sambil bawa pulang ilmu buat bantu banyak orang. 

 

Biar bisnismu enggak cuma jalan, tapi juga jadi solusi. So, buktiin kalau entrepreneur juga butuh bangku kuliah, ya!

10. Beasiswa Pendidikan Kader Ulama

Kawan Kobi, kalau kamu bercita-cita jadi ulama muda yang berpikiran terbuka, ini jalurmu. 

 

LPDP membuka peluang bagi kader ulama untuk menempuh studi Islam mendalam di kampus-kampus unggulan. 

 

Program ini dibangun untuk menjawab tantangan zaman, regenerasi ulama yang paham konteks global, toleran, dan siap memimpin. 

 

Cocok untuk lulusan pesantren, tokoh muda Islam, atau penghafal Qur’an yang aktif berdakwah. 

11. Beasiswa Dokter Spesialis dan Subspesialis

Kawan Kobi, kalau kamu Dokter umum yang bilang “biaya spesialis mahal banget”, ini jawaban dari LPDP. 

 

Negara ngerti kok, pendidikan lanjutan Dokter itu panjang, berat, dan enggak murah. 

 

Makanya disediain beasiswa khusus untuk calon spesialis dan subspesialis. Cocok untuk Dokter yang udah punya STR dan pengen ambil spesialisasi di rumah sakit pendidikan. 

 

Kamu harus siap kembali mengabdi di tempat yang membutuhkan. Ini bukan liburan akademik, tapi investasi SDM medis nasional. 

 

Jangan keburu nyerah sebelum tau ada beasiswa ini, ya!

12. Beasiswa Doktor Talenta Riset dan Inovasi Nasional

Kawan Kobi, kalau kamu Peneliti muda yang haus inovasi tapi sering mentok di anggaran, LPDP buka jalan buat kamu lanjut S3. 

 

Beasiswa ini didesain buat kamu yang kerja di BRIN, kampus, atau institusi riset dan pengen kontribusi di bidang prioritas nasional. 

 

Cocok untuk yang udah punya publikasi, proposal riset kuat, dan komitmen kontribusi jangka panjang. Negara butuh ilmuwan yang bukan cuma pintar, tapi juga relevan dan berdampak. 

 

Jadi jangan biarkan ide hebatmu terkurung di lab, bawa ke level internasional.

12. Beasiswa Doktor Talenta Riset dan Inovasi Nasional

Kawan Kobi, kalau kamu peneliti muda yang haus inovasi tapi sering mentok di anggaran, LPDP buka jalan buat kamu lanjut S3. 

 

Beasiswa ini didesain buat kamu yang kerja di BRIN, kampus, atau institusi riset dan pengen kontribusi di bidang prioritas nasional. 

 

Cocok untuk yang udah punya publikasi, proposal riset kuat, dan komitmen kontribusi jangka panjang. Negara butuh ilmuwan yang bukan cuma pintar, tapi juga relevan dan berdampak. 

 

Jadi jangan biarkan ide hebatmu terkurung di lab, bawa ke level internasional.

13. Pahami Dulu Tujuan Kuliahmu, Jangan Cuma Karena FOMO!

Kadang tuh, saking semangatnya mau daftar LPDP, kita malah sibuk nanya, “Jalur mana yang paling gampang lolos?” 

 

Padahal yang paling penting tuh bukan gampangnya, tapi nyambung enggak sih sama tujuan hidupmu? 

 

Misalnya, kalau kamu pengen bantu membangun kampung halaman, ya jangan asal daftar Jalur Reguler, lihat dulu Jalur Afirmasi bisa jadi lebih cocok. 

 

Jadi, gali dulu motivasi personal kamu, baru cocokin sama jenis beasiswanya deh.

14. Jangan Maksa Daftar Jenis Beasiswa Yang Syaratnya Enggak Kamu Penuhi

Kawan Kobi, kadang semangat bisa bikin kita lupa baca detail kecil yang justru krusial. 

 

Kayak nekat daftar jalur yang minta IELTS 7.0 padahal skor kamu masih 6.5, niatnya yang penting siap aja, tapi hasilnya ya bisa ditebak. 

 

Cuma beda 0.5 skor IELTS bisa bikin kamu gugur LPDP, lho. Sayang banget kalau mimpi ke luar negerimu pupus cuma gara-gara kurang persiapan. Daripada nekat, mending kamu upgrade persiapan bareng E-Book IELTS Study Abroad, free download

 

Tentunya, ada latihan soal, strategi belajar, dan plan harian buat bantu kamu ngejar skor ideal.

 

Karena LPDP itu enggak main-main soal persyaratan, semua dicek satu per satu tanpa kompromi. Bukannya enggak percaya sama potensi kamu, tapi memang setiap jenis beasiswa dibuat dengan tujuan dan standar tertentu. 

 

Daripada capek mental karena gugur gara-gara hal teknis, mending langkahmu dipikirkan lebih strategis. 

 

Enggak ada yang salah kok kalau harus nunggu batch berikutnya demi persiapan yang lebih matang. 

15. Cek Rekam Jejak Awardee Sebelumnya, Biar Dapet Gambaran Realistis

Tips ini underrated banget, tapi mantep, lho. Coba deh cari alumni LPDP dari tiap jalur yang kamu incar, lihat latar belakang mereka, kontribusinya, sampai kampus tujuannya. 

 

Dari situ kamu bisa tahu, oh beasiswa ini tuh emang banyak diisi dosen, atau oh ternyata banyak juga yang dari daerah 3T. 

 

Bukan buat minder, tapi buat kamu bisa ngukur, udah pas belum sih posisiku di jalur ini? Jadi Kawan Kobi daftar dengan ekspektasi yang realistik dan strategi yang lebih terarah.

Nah, setelah tahu Jalur LPDP dan siapa aja yang cocok di tiap jalur, sekarang kamu pasti makin paham kalau milih jalur itu bukan soal ambisi, tapi strategi. 

 

Tapi inget, Kawan Kobi, tahu jenis beasiswa doang belum cukup, karena persiapannya juga enggak main-main.

 

Ada yang bisa kamu siapin cepat kayak scan KTP atau ijazah, tapi ada juga yang butuh proses panjang kayak ngejar skor IELTS. 

 

Daripada kelabakan pas pendaftaran udah buka, mending siapin dari sekarang, dan lebih aman lagi kalau ditemenin sama ahlinya lewat Program IELTS Prime

 

Enggak cuma bimbingan, tapi ada extra bonus yang bakal MinBi spill di bawah. 

 

Jangan lupa juga buat join channel Telegram Kobi dan follow Instagram @kobieducation, karena semua info penting soal LPDP, IELTS, dan beasiswa luar negeri ada lengkap di sana!

Kalau Jalur Udah Cocok Tapi Persiapan Masih Nanggung? Siap-Siap Tetep Gugur!

Kawan Kobi, setelah bahas 15 cara memilih Jalur LPDP yang sesuai, kamu pasti paham yaitu salah pilih tipe beasiswa bisa bikin peluang yang udah kamu bangun bertahun-tahun hilang begitu aja. 

Bukan karena enggak mampu, tapi karena kurang teliti dan riset. Sekarang, setelah tahu jalur yang pas, waktunya fokus ke persiapan, dari dokumen teknis sampai skor IELTS yang butuh waktu. 

Biar enggak keteteran, MinBi saranin kamu start dari sekarang bareng IELTS Prime, program intensif yang siap bantu kamu step by step dengan strategi yang jelas.

Biar enggak ragu daftar, nih bukti nyata kenapa IELTS Prime worth it!

    • Belajar All Skills: Listening, Reading, Writing, Speaking
      Format ujian resmi, jadi kamu siap tempur di semua bagian;
    • Materi Basic–Intermediate (CEFR A1–B2)
      Cocok buat yang mulai dari nol, dijamin tetap nyambung;
    • Kelas Intensif 5 Bulan
      Waktu pas buat siapin LPDP tanpa buru-buru tapi tetap ngebut;
    • 2x IELTS Prediction Test
      Biar tahu progres kamu nyata, bukan sekadar ngerasa bisa;
    • 2x Progress Test Tambahan
      Evaluasi rutin biar tahu celah dan langsung bisa diperbaiki.


Kelas IELTS Prime bisa kamu ikuti
online atau offline (area Jabodetabek), isinya eksklusif cuma 8–10 siswa per kelas. 

Kamu bakal dapet feedback personal dari Tutor Expert, modul lengkap, dan akses seumur hidup ke Kobi E-Learning berisi ratusan bank soal. 


Kawan Kobi, kalau serius mau tembus LPDP, ini waktunya mulai gerak bareng MinBi dan IELTS Prime, biar enggak panik pas udah mepet!

Yuk, gas dari sekarang sebelum pendaftaran LPDP keburu mepet!

Wajib Baca Artikel Ini!
Bingung Persiapan Study Abroad Mulai Dari Mana?

Sini Kobi temenin kamu #KejarBareng kampus dan beasiswa impianmu!

Mau up to date sama artikel terbarunya Kobi? Yuk subscribe sekarang! 👇

Cek privacy policy disini!

×
Daftar Isi
    Ingin up to date dengan artikel terbaru Kobi? Yuk subscribe sekarang. 👇

    Cek privacy policy disini