Home >> Beasiswa Fully Funded >> 5 Cara Mendapat LoA Unconditional untuk Beasiswa Fully Funded

5 Cara Mendapat LoA Unconditional untuk Beasiswa Fully Funded

Cara mendapat LoA unconditional? Pertanyaan tersebut mungkin selalu muncul dibenak Scholarship Hunters. Makanya, MinBi udah siapin 5 caranya!

Share:

kobi education-mendapat loa unconditional-gambar orang sedang pegang pesan

Bagaimana cara mendapat LoA Unconditional? Pertanyaan itu mungkin menjadi satu dari banyak pertanyaan di benak Scholarship Hunters. 

 

Nah, buat yang belum familiar, LoA atau letter of acceptance adalah surat pernyataan bahwa seseorang telah diterima di suatu universitas. Ada dua jenis LoA, yaitu LoA Conditional dan Unconditional.

 

Ketika mendapat LoA Conditional, artinya kamu sudah dinyatakan diterima di universitas tujuan, tapi ada syarat yang harus kamu penuhi dulu. Misalnya, skor IELTS sesuai permintaan. 

 

Setelah persyaratan tersebut dipenuhi, barulah LoA Conditional-mu berubah menjadi Unconditional

 

Sementara LoA Unconditional berisi pernyataan bahwa kamu dinyatakan diterima di universitas tujuan tanpa syarat tambahan. Wah, kok bisa, ya?

 

Nah, sebelum lebih jauh mengulas tentang cara mendapat LoA Unconditional, kenalan dulu dengan jenis LoA yang satu ini, yuk!

Mengenal LoA Unconditional

Melansir dari laman resmi LPDP, LoA Unconditional adalah surat pernyataan bahwa kamu telah diterima sebagai calon mahasiswa di sebuah universitas tanpa memerlukan syarat tambahan.

 

Biasanya, LoA ini berisi informasi-informasi penting, seperti jurusan atau program studi menerima, lama studi, jadwal perkuliahan, informasi registrasi ulang mahasiswa baru, hingga agenda orientasi mahasiswa baru. 

Tips dan Cara Mendapat LoA Unconditional untuk Beasiswa Fully Funded

1. Tentukan Universitas Tujuan

Tips pertama adalah menentukan universitas tujuan. Meski terdengar mudah, menentukan universitas tujuan bukan perkara sederhana, lho. 

 

Tiap universitas memiliki program studi, kriteria pendaftaran, dan reputasi di bidang tertentu. Maka dari itu, kenali beberapa universitas dan cari tahu kecocokannya dengan kamu maupun beasiswa tujuanmu.

 

Jangan sampai sudah merasa cocok dengan satu universitas, ternyata universitas tersebut tidak termasuk dalam list universitas yang dibiayai beasiswa tersebut. Sayang banget, kan?

2. Cari Tahu Prosedur Pendaftaran

Setelah memantapkan hati memilih universitas tujuan, langkah berikutnya adalah mencari tahu prosedur pendaftarannya, mulai dari persyaratan, periode pendaftaran, cara mendaftar, hingga tahap-tahap seleksi beserta tanggal-tanggal pentingnya. 

 

Kenapa penting? Sebab, tiap universitas memiliki prosedur pendaftaran berbeda antara universitas satu dengan lainnya. 

 

Dengan memahami prosedur tersebut, kamu bisa memastikan bahwa kamu tidak melewatkan atau bahkan salah memahami langkah-langkah penting dalam proses pendaftaran sehingga kemungkinan untuk mendapat LoA pun lebih besar.

3. Melengkapi Berkas Pendaftaran

Setelah mengetahui prosedurnya, langkah selanjutnya untuk mendapatkan LoA adalah melengkapi berkas yang dibutuhkan untuk mendaftar di universitas tujuanmu.

 

Umumnya, untuk mendaftar ke universitas luar negeri kamu perlu menyiapkan beberapa berkas, seperti KTP/paspor, ijazah, transkrip nilai, CV, motivation letter, surat rekomendasi, dan Sertifikat IELTS/TOEFL. 

 

Mengingat prosesnya yang membutuhkan waktu lama, pastikan kamu telah menentukan kampus tujuan dan cari tahu prosedur pendaftaran jauh-jauh hari. Tujuannya, supaya kamu punya banyak waktu untuk mempersiapkan berkas dan meminimalisir masalah saat proses pendaftaran.

4. Lakukan Pendaftaran Sesuai Prosedur

Setelah semua persyaratan di tangan dan pendaftaran universitas dibuka, langkah berikutnya adalah melakukan pendaftaran sesuai prosedur universitas

 

Beberapa universitas meminta agar berkas-berkas tertentu dikirimkan secara offline langsung, sementara beberapa lainnya bisa dilakukan secara online

 

Untuk itu, selalu pastikan bahwa kamu mengirimkan berkas sesuai prosedur, ya!

 

Setelah proses pendaftaran berhasil dilakukan, kamu hanya tinggal menunggu kabar mengenai tahap seleksi berikutnya. 

Beberapa Beasiswa Fully Funded Yang Bisa Kamu Ikuti Setelah Mengetahui Cara Mendapat LoA Unconditional

1. Global Korea Scholarship

Beasiswa GKS atau Global Korea Scholarship adalah program beasiswa untuk Jenjang D3/S1/S2/S3 dari Pemerintah Korea Selatan untuk mahasiswa internasional, termasuk Indonesia yang ingin melanjutkan studi di Korea Selatan. 

 

Beasiswa GKS memberikan beberapa benefit untuk Awardee-nya, seperti:

    • Tiket pesawat pulang-pergi;
    • Biaya kuliah;
    • Settlement allowance Rp2.000.000;
    • Tunjangan bulanan Rp9.900.000;
    • Asuransi;
    • Korea Proficiency Grants Rp1.100.000;
    • Grant kelulusan Rp1.100.000;
    • Kursus Bahasa Korea selama 1 tahun.

 

Tertarik daftar Beasiswa GKS? Berikut syarat daftarnya:

    • Usia maksimal 25 tahun;
    • Nilai rapor di atas 80 atau ranking 20% teratas di kelas;
    • Mengisi application form;
    • Personal statement;
    • Study plan;
    • Ijazah dan transkrip (bisa daftar tanpa apostille namun dengan konfirmasi konsular);
    • Surat rekomendasi;
    • Surat keterangan sehat atau medical check-up;
    • KTP/paspor pelamar dan orang tua.

2. NYCU Scholarship

National Yang Ming Chiao Tung University (NYCU) International Scholarship adalah program beasiswa dari NYCU University untuk pelajar internasional yang ingin melanjutkan pendidikan pada Jenjang S1/S2 di Taiwan. 

 

Benefit dari Beasiswa NYCU, antara lain:

    • Biaya hidup NT $5.000 – $30.000 (sekitar Rp2,4 –  Rp14,8 juta) per bulan;
    • Full biaya kuliah dan fees;
    • Biaya kuliah dan fees dengan rate mahasiswa lokal.

 

Tertarik daftar NYCU? Berikut persyaratannya:

    • Outstanding grade (minimal 3,00) untuk daftar Jenjang S2 dan 3,50 untuk daftar Jenjang S3);
    • Tidak sedang menerima beasiswa atau grant lain dari Pemerintah Taiwan;
    • Memiliki ijazah S1 dan transkrip nilai (untuk Jenjang S1);
    • Paspor;
    • Mengisi application form;
    • Menulis esai; 
    • Menulis study plan; 
    • Menulis financial statement surat rekomendasi.

3. Jardine Scholarship

Jardine Scholarship merupakan program beasiswa dari Jardine Foundation. Beasiswa ini diperuntukkan bagi pelajar di tempat perusahaan Jardine Matheson Group beroperasi, seperti Malaysia, Filipina, Singapura, Taiwan, China, Thailand, hingga Indonesia yang ingin melanjutkan Studi S1 di UK dengan beasiswa penuh.

 

Apa aja, sih, benefit dari Jardine Scholarship?

    • Tuition fee; 
    • College fee;
    • Uang saku tahunan (termasuk untuk akomodasi dan buku);
    • Biaya layanan kesehatan;
    • Tiket pesawat pulang-pergi.

 

Tertarik daftar Jardine Scholarship? Ini dia persyaratan dan dokumen yang wajib kamu siapkan:

    • Telah lulus SMA maksimal 7 tahun; 
    • Orang tua harus tinggal di Negara Cambodia, Mainland China, Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Taiwan, Thailand dan Vietnam selama 7 tahun sebelum pendaftaran;
    • Sehat jasmani dan rohani;
    • Menulis personal statement yang menjelaskan tentang tujuan, aspirasi, rencana setelah lulus, dan aktivitas ekstrakurikuler yang diikuti termasuk olahraga serta keterlibatan dalam komunitas;
    • Mengumpulkan foto ukuran paspor;
    • Melampirkan salinan form aplikasi UCAS;
    • Melampirkan salinan GCSE, A/AS Level, and IB transcripts, atau Sertifikat SKHUN; 
    • Surat rekomendasi dari Kepala Sekolah atau Konselor Universitas berisi hasil/prediksi hasil akademik pendaftar, catatan yang dapat membantu komite beasiswa dalam penilaian, dan informasi relevan lainnya.

4. Stipendium Hungaricum

Stipendium Hungaricum Scholarship adalah program beasiswa penuh dari Pemerintah Hungaria untuk mahasiswa internasional, termasuk Indonesia, untuk melanjutkan Studi S1/S2/S3 di sana.

 

Apa aja sih benefit Beasiswa Stipendium Hungaricum

    • Biaya kuliah fully funded;
    • Tunjangan bulanan; 
    • Tunjangan akomodasi asrama sebesar Rp1.600.000 per bulan; 
    • Asuransi kesehatan sebesar Rp2.600.000 per tahun untuk setiap orang.

 

Tertarik daftar beasiswa ini? Kalau iya, pastikan kamu catat persyaratan berikut:

    • Mahasiswa internasional dan mendapat rekomendasi dari lembaga pendidikan di negara asal; 
    • Berusia minimal 18 tahun;
    • Memenuhi syarat kemampuan yang ditetapkan oleh perguruan tinggi di Hongaria;
    • Mendaftar ke universitas dan jurusan yang ditawarkan oleh beasiswa;
    • Menulis motivation letter sesuai dengan ketentuan beasiswa;
    • Memiliki sertifikat bahasa, boleh IELTS, TOEFL ITP, TOEFL IBT, ataupun sertifikat Bahasa Inggris lainnya yang diakui;
    • Melampirkan ijazah dan transkrip nilai dengan terjemahan resmi;
    • Melampirkan surat kesehatan;
    • KTP atau salinan paspor;
    • Menulis statement for application;
    • Menulis research plan;
    • Melampirkan surat rekomendasi.

5. Turkiye Burslari Scholarship

Pemerintah Turki juga enggak mau ketinggalan untuk memberikan kesempatan mahasiswa internasional untuk menempuh pendidikan tinggi Jenjang S1/S2/S3 di Turki secara gratis.

 

Benefit yang ditawarkan Turkiye Burslari Scholarship:

    • Uang saku Rp800.000 – Rp1.200.000 per bulan;
    • Biaya akomodasi;
    • Tiket pesawat pulang-pergi;
    • Biaya pendidikan;
    • Asuransi kesehatan;
    • Penempatan jurusan dan universitas;
    • Kursus Bahasa Turki selama 1 tahun.

 

Apa aja, sih, berkas persyaratan daftar Turkiye Burslari Scholarship

    • KTP dan paspor;
    • Pas foto formal terbaru;
    • Melampirkan hasil ujian akhir bagi pendaftar yang tidak mempunyai kualifikasi atau sertifikasi internasional;
    • Melampirkan ijazah atau surat keterangan lulus;
    • Melampirkan transkrip nilai/rapor Semester Satu sampai semester akhir yang telah dilegalisasi pihak sekolah atau universitas;
    • Melampirkan nilai ujian internasional, seperti SAT, GRE, GMAT, DELF, YOS , dll (jika diminta);
    • Melampirkan sertifikat bahasa, seperti TOEFL/IELTS (jika diminta);
    • Surat rekomendasi dalam Bahasa Inggris dari Kepala Sekolah atau guru (1-3 surat);
    • Salinan piagam, sertifikat, project, atau volunteer yang pernah diikuti;
    • Menulis motivation letter dengan format tanya jawab, yang berisi mengenai alasan belajar ke Turki, mengapa memilih bidang studi tersebut, rencana karir setelah kamu lulus, dsb;
    • Memilih maksimal 12 pilihan universitas dan jurusan.

6. Romanian Government Scholarship

Beasiswa Romanian Government adalah program beasiswa untuk Jenjang S1/S2/S3 dari Pemerintah Rumania melalui Ministry of Foreign Affairs untuk membiayai mahasiswa internasional, termasuk Indonesia yang ingin melanjutkan kuliah di Rumania.

 

Mahasiswa yang lolos beasiswa ini akan mendapatkan beberapa manfaat, di antaranya: 

    • Biaya kuliah;
    • Tunjangan bulanan;
    • Biaya akomodasi asrama;
    • Asuransi kesehatan;
    • Biaya transportasi lokal.

 

Berikut berbagai syarat untuk beasiswanya: 

    • Salinan ijazah;
    • Salinan transkrip nilai;
    • Salinan akta kelahiran;
    • Salinan 3 halaman pertama paspor atau dokumen identitas nasional lainnya;
    • Curriculum vitae;
    • Surat keterangan lulus (SKL) sementara (jika belum ada ijazah);
    • Surat keterangan akan lulus (jika belum ada ijazah);
    • Sertifikat kemampuan Bahasa Rumania (opsional);
    • Surat persetujuan orang tua (bagi pendaftar yang belum berusia 18 tahun).

Nah, itulah informasi seputar LoA Unconditional, tips dan cara mendapatkannya, serta beasiswa fully funded yang bisa kamu coba. Semoga informasi di atas bisa membantumu lebih terarah untuk mendapat LoA Unconditional, ya!

  •  

Daftar Isi

Daftar Isi

Rekomendasi Artikel
Bingung Persiapan Study Abroad Mulai Dari Mana?

Sini Kobi temenin kamu #KejarBareng kampus dan beasiswa impianmu!

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Ingin up to date dengan artikel terbaru Kobi? Yuk subscribe sekarang 👇

Cek privacy policy disini

Ingin up to date dengan artikel terbaru Kobi? Yuk subscribe sekarang. 👇

Cek privacy policy disini