Mau lanjut S2 di luar negeri, tapi enggak mau jauh-jauh dari Indonesia? Malaysia bisa jadi salah satu pilihan, lho! Enggak usah khawatir masalah biaya, karena ada beasiswa S2 Malaysia fully funded yang menanggung semua biaya kuliahmu.
Bingung mulai persiapan dari mana? Kamu bisa contek step by step persiapan kuliah S2 luar negeri di tautan bawah ini!
Penasaran apa aja beasiswanya? Yuk, simak informasi lengkapnya!
Rekomendasi Beasiswa S2 Malaysia Fully Funded
1. Malaysia International Scholarship
Pendaftaran: Sekitar April–Mei
Malaysia International Scholarship (MIS) adalah program beasiswa penuh dari pemerintah Malaysia untuk mahasiswa internasional, termasuk dari Indonesia yang mau melanjutkan studi S2/S3 di Malaysia.
MIS termasuk beasiswa fully funded, lho, jadi kamu enggak perlu khawatir lagi sama biaya kuliah.
Beasiswa ini terbuka untuk semua jurusan. Tapi, ada bidang prioritas yang bikin kesempatan lolos lebih besar, antara lain:
- Education;
- Arts and Humanities;
- Social Sciences;
- Journalism and Information;
- Business;Â
- Administration and Law;
- Natural Sciences;
- Mathematics and Statistics;Â
- Information and Communication Technologies;
- Engineering;Â
- Manufacturing and Construction;
- Agriculture;
- Forestry, Fisheries and Veterinary;
- Health and Welfare (not including medicine, nursing and pharmacy).
Tertarik daftar? Simak syaratnya:
- Formulir aplikasi pendaftaran;
- Paspor;
- Transkrip akademik;
- Sertifikat kemampuan Bahasa Inggris (IELTS/TOEFL PBT);
- Dua surat rekomendasi;
- Letter of Acceptance (LoA) dari salah satu universitas di Malaysia, jika sedang menjalani studi pascasarjana atau telah memperoleh penerimaan di universitas;
- CV akademik;
- Proposal penelitian minimal 1000 kata.
Fasilitas:
- Biaya kuliah penuh;
- Uang saku bulanan sebesar RM1500 (sekitar Rp5 juta).
2. Beasiswa LPDP
Pendaftaran Tahap 1: 11 Januari – 10 Februari
Pendaftaran Tahap 2: 19 Juni – 18 Juli
Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) juga menyediakan beasiswa untuk kuliah S2 ke Malaysia, lho!
Beasiswa ini ditawarkan oleh pemerintah Indonesia melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk calon mahasiswa dari Indonesia yang ingin Studi S2/S3 di universitas dalam atau luar negeri, termasuk Malaysia.
Menariknya, beasiswa ini dibuka dua kali dalam setahun. Tahap pertama dibuka bulan Januari–Februari, sementara tahap kedua dibuka bulan Juni–Juli.
So, enggak usah khawatir kalau ketinggalan tahap pertama, karena kamu masih bisa daftar tahap dua.Â
Universitas di Malaysia yang masuk pembiayaan LPDP, antara lain:
- International Islamic University Malaysia (IIUM) – Theology, Divinity & Religious Studies;
- Taylor’s University – Hospitality;
- UCSI University – Performing Arts;
- Universiti Teknologi PETRONAS (UTP) – Engineering Petroleum.
Persyaratan:
- Warga Negara Indonesia (WNI);
- Maksimal usia 35 tahun (S2);
- Minimal IPK 3,0;
- Surat rekomendasi;
- Skor IELTS minimal 6,5 (S2);
- Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
Keuntungan:
- Biaya pendidikan penuh;
- Biaya pendaftaran universitas;
- Biaya kedatangan;
- Biaya hidup bulanan;
- Biaya aplikasi visa pelajar;
- Tunjangan buku;
- Tunjangan penelitian tesis/disertasi;
- Tunjangan seminar internasional;
- Tunjangan publikasi jurnal internasional;
- Tunjangan transportasi;
- Tunjangan lomba internasional;
- Asuransi kesehatan;
- Dana keadaan darurat (jika diperlukan).
Baca Juga Artikel Ini: Beasiswa LPDP Tahap 2 2024: Syarat. Seleksi, Open Date
3. Beasiswa Indonesia Bangkit
Pendaftaran: Sekitar Mei
Masih ada beasiswa dari pemerintah Indonesia, nih! Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) adalah program hasil kerja sama antara Kementerian Agama dengan LPDP.
BIB diperuntukkan bagi lulusan S1 dari:
- Fakultas Agama Islam dari perguruan tinggi umum;
- Perguruan tinggi keagamaan;
- Guru, tenaga kependidikan, pengawas di bawah Kementerian Agama;
- Alumni program Beasiswa Santri Berprestasi;
- Pegawai Kementerian Agama.
Nah, universitas di Malaysia yang bisa dibiayai oleh BIB, antara lain:
- Taylor’s University – Hospitality;
- Universiti Kebangsaan Malaysia;
- Universiti Malaya;
- Universiti Putra Malaysia;
- Universiti Sains Malaysia;
- Universiti Teknologi PETRONAS (UTP) – Engineering Petroleum.
Persyaratan:
- WNI;
- Minimal usia 40 tahun;
- Minimal IPK 3,00;
- Ijazah S1/D4 dan transkrip nilai;
- Skor IELTS minimal 6,0;
- Sertifikat kemampuan Bahasa Arab (TOAFL) minimal skor 500;
- Dua surat rekomendasi dari akademisi;
- Surat keterangan sehat;
- LoA unconditional dari salah satu universitas di Malaysia;
- Bukti korespondensi dengan calon Supervisor (jika ada);
- Rencana penelitian (proposal) tesis;
- Personal statement.
Keuntungan:
- Biaya pendidikan penuh;
- Biaya pendaftaran universitas;
- Tunjangan skripsi;
- Tunjangan transportasi;
- Uang hidup bulanan;
- Tunjangan kedatangan;
- Biaya aplikasi visa;
- Asuransi kesehatan;
- Dana keadaan darurat.
4. CIMB ASEAN Scholarship
Pendaftaran: Sekitar Mei–Juni
Siapa yang udah enggak asing sama Bank CIMB? Yap, bank swasta ini menawarkan CIMB ASEAN Scholarship untuk calon mahasiswa dari negara berkembang yang ingin mengejar karier di industri keuangan dan perbankan di berbagai universitas dunia, lho!
Syarat utamanya, kamu harus sudah memiliki Letter of Acceptance (LoA) dari universitas tujuanmu sebelum mendaftar beasiswa ini.
Beasiswa tersedia untuk semua jurusan dan universitas, termasuk Malaysia.
Persyaratan:
- WNI;
- IPK minimal 3,25;
- KTP/Paspor;
- Ijazah dan transkrip akademik;
- LoA Unconditional;
- Curriculum Vitae (CV).
Fasilitas:
- Biaya kuliah;
- Biaya pendaftaran ke universitas;
- Biaya hidup;
- Akomodasi;
- Tiket pesawat satu kali di awal keberangkatan;
- Biaya pembuatan visa;
- Laptop;
- Tunjangan buku;
- Program Mentoring, magang, dan Management Trainee di Bank CIMB;
- Jaminan karier setelah selesai studi.
Baca Juga Artikel Ini: Berbagai Syarat Beasiswa ASEAN Scholarship Dari CIMB di 2024
5. Malaysian Technical Cooperation Programme Scholarship
Pendaftaran: Sekitar Mei–Juni
Malaysian Technical Cooperation Programme Scholarship merupakan program beasiswa penuh dari Kementerian Luar Negeri untuk calon mahasiswa internasional dari negara-negara berkembang.Â
Beasiswa ini tersedia untuk Jenjang S2 berbagai jurusan di 11 universitas Malaysia, seperti:
- Universiti Teknologi Malaysia (UTM);
- Universiti Putra Malaysia (UPM);
- Universiti Sains Malaysia (USM);
- Universiti Teknologi Mara (UiTM);
- Universiti Utara Malaysia (UUM);
- Universiti Malaysia Terengganu;
- Universiti Malaya (UM);
- Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM);
- Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM);
- Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTEM);
- Universiti Sains Islam Malaysia (USIM);
- Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI);
- Universiti Malaysia Sabah (UMS);
- Universiti Malaysia Pahang (UMP);
- Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS);
- Universiti Malaysia Perlis (UNIMAP);
- Universiti Sultan Zainal Abidin (UNISZA);
- Universiti Pertahanan Nasional Malaysia (UPNM);
- Universiti Malaysia Kelantan (UMK);
- Universiti Islam Antarabangsa Malaysia (UIAM/IIUM).
Persyaratan:
- WNI;
- Usia maksimal 45 tahun;
- IPK minimal 3,5/4,0;
- Skor IELTS minimal 6 atau TOEFL iBT minimal 70;
- Paspor;
- Formulir aplikasi;
- Curriculum vitae (CV);
- Surat rekomendasi;
- Transkrip akademik;
- LoA;
- Letter of Intent;
- Surat keterangan sehat.
Fasilitas:
- Biaya kuliah penuh;
- Tunjangan lain-lain senilai RM3500 (sekitar Rp11,9 juta).
Nah, itu dia sejumlah beasiswa S2 Malaysia fully funded yang bisa kamu coba daftar. Segera persiapkan berkas pendaftarannya, yuk!
Â
Semoga berhasil, SoBi!
Baca Juga Artikel Ini: 9 Beasiswa S2 Eropa untuk Mahasiswa Indonesia, Sudah Siap?
