Udah persiapan daftar CIMB ASEAN Scholarship, tapi masih mau memperbesar kesempatan kuliah di luar negeri dengan beasiswa lain? Pas banget, kamu bisa coba daftar alternatif Beasiswa CIMB ASEAN, lho!
Â
Beasiswa-beasiswa ini juga menawarkan jenjang studi yang sama dan memberikan benefit hampir sama dengan CIMB ASEAN.
Â
Mau tahu apa aja beasiswanya? Yuk, simak informasi lengkapnya!
Rekomendasi Alternatif Beasiswa CIMB ASEAN
1. Beasiswa Indonesia Maju Bergelar
Pendaftaran: Mei–Juni
Negara: Berbagai negara
Beasiswa Indonesia Maju Bergelar turut memberikan kesempatan kuliah S1 di berbagai negara, lho!
Beasiswa ini ditawarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk para calon mahasiswa dari Indonesia.
Syarat utamanya, kamu harus punya prestasi tingkat nasional atau internasional, serta Letter of Acceptance (LoA) dari universitas tujuanmu.Â
Fasilitas:
- Biaya kuliah penuh;
- Dana bantuan buku;
- Dana bantuan skripsi;
- Dana transportasi;
- Biaya kedatangan;
- Biaya hidup bulanan;
- Pengurusan visa pelajar;
- Asuransi kesehatan;
- Dana darurat.
Baca Juga Artikel Ini: Beasiswa Indonesia Maju Bergelar 2024: Buka Regis dan Syarat
2. Beasiswa Indonesia Bangkit
Pendaftaran: Sekitar Juni–Juli
Negara: Berbagai negara
Selain BIM Bergelar, kamu juga bisa mengejar persiapan Beasiswa Indonesia Bangkit dari Kementerian Agama untuk kuliah S1/S2 di luar negeri, nih!
Syarat utamanya, kamu harus lulusan dari institusi di bawah Kementerian Agama. Kemudian, untuk Jenjang S1, kamu wajib memiliki sertifikat prestasi tingkat nasional dan internasional.
Fasilitas:
- Biaya kuliah penuh;
- Biaya pendaftaran universitas;
- Tunjangan skripsi;
- Tunjangan kedatangan;
- Tunjangan transportasi;
- Biaya hidup bulanan;
- Biaya pengurusan visa;
- Asuransi kesehatan;
- Dana darurat.
3. Beasiswa LPDP
Pendaftaran Tahap 1: Januari–FebruariÂ
Pendaftaran Tahap 2: 19 Juni–18 Juli
Negara: Banyak negara
Kalau mau lanjut S2, kamu juga bisa daftar Beasiswa LPDP, lho!Â
Beasiswa ini berasal dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan di bawah Kementerian Keuangan untuk calon mahasiswa dari Indonesia yang ingin lanjut studi berjenjang, baik di dalam maupun luar negeri.
Menariknya, pendaftaran LPDP dibuka dua kali dalam setahun. Jadi kalau ketinggalan pendaftaran tahap pertama, kamu masih bisa ikut tahap kedua.
Nah, syarat utama LPDP yang paling krusial dan harus dipersiapkan pertama kali adalah skor IELTS. LPDP mensyaratkan skor minimal 6.5 untuk pelamar S2, lho!
Lebih bagus lagi, kalau kamu melampaui minimal skor tersebut. Aplikasimu bakal stand out di antara ribuan pelamar lain.
Mumpung masih ada waktu sebelum penutupan pendaftaran LPDP, kamu bisa ikut kelas IELTS biar makin sat set kejar target skor.Â
Kobi siap bantu! Ada kelas IELTS khusus kejar LPDP tahap 2, lho!
Cakupan Beasiswa:
- Bebas biaya kuliah;
- Biaya hidup bulanan hingga Rp26 juta;
- Biaya pengurusan visa;
- Biaya kedatangan;
- Tiket pesawat pulang-pergi;
- Asuransi kesehatan;
- Tunjangan buku;
- Dana seminar;
- Dana penelitian dan publikasi jurnal;
- Tunjangan keluarga (jika membawa keluarga);
- Insentif kelulusan (kalau berhasil lulus cepat);
- Dana darurat (jika diperlukan).
4. ESED Scholarship
Pendaftaran: Sekitar Januari–April
Negara: Berbagai negara
ESED Scholarship adalah program beasiswa Studi S2 dari Global Sustainable Electricity Partnership (GSEP) untuk calon mahasiswa dari negara berkembang, termasuk Indonesia.
Beasiswa ini khusus kamu yang tertarik mendalami bidang studi terkait Energi Zero-Carbon, Penyimpanan Energi, Transportasi Listrik, Kebijakan Publik, Ekonomi, Hukum, Ilmu Politik, dan bidang relevan lainnya.
Kamu bebas pilih kampus di negara manapun, asalkan sudah memiliki LoA dan terdaftar di bidang studi yang disyaratkan.
Fasilitas:
- Tunjangan senilai US$ 10.000 (sekitar Rp155,5 juta) per tahun untuk masa studi hingga dua tahun.
5. ASEAN Maybank Scholarship
Pendaftaran: Sekitar Maret
Negara: Malaysia, Thailand, Myanmar, Laos, Vietnam, Filiphina, Kamboja, Brunei, Singapura, Indonesia
ASEAN Maybank Scholarship berasal dari hasil kerja sama antara Maybank Foundation dan Sekretariat ASEAN bagi calon mahasiswa Sarjana (S1) dari negara anggota ASEAN, termasuk Indonesia.
Ada 30 kampus tujuan beasiswa ini, dan seluruh kampus terletak di kawasan ASEAN. Cocok buat kamu yang ingin merasakan pengalaman study abroad, tapi enggak mau jauh-jauh dari Indonesia.
Fasilitas:
- Biaya kuliah penuh;
- Biaya hidup bulanan;
- Biaya akomodasi;
- Biaya transportasi;
- Biaya kedatangan;
- Laptop;
- Tiket pesawat setelah selesai studi;
- Pengurusan visa pelajar;
- Asuransi.
6. ADB-Japan Scholarship
Pendaftaran: Tergantung program
Negara: Hong Kong, India, Jepang, Pakistan, Filiphina, Singapura, Thailand, Amerika Serikat
Asian Development Bank – Japan Scholarship Program menawarkan kesempatan bagi warga negara anggota ADB, termasuk Indonesia yang ingin studi Pascasarjana di berbagai bidang terkait Pembangunan Ekonomi dan Sosial.Â
Program ini berasal dari inisiatif bersama antara Asian Development Bank (ADB) dan Pemerintah Jepang sejak 1988 dengan tujuan mendukung pembangunan berkelanjutan di kawasan Asia dan Pasifik melalui peningkatan sumber daya manusia.
Fasilitas:
- Biaya kuliah;
- Uang saku bulanan;
- Biaya perjalanan;
- Buku dan bahan pengajaran;
- Asuransi kesehatan.
Baca Juga Artikel Ini: 8 Beasiswa Luar Negeri Jepang: Open Antara Maret-Juni 2024
7. World Bank Scholarship
Pendaftaran: Sekitar Februari–April
Negara: Jepang, Amerika, Eropa, Oseania, dan berbagai wilayah Asia
World Bank menawarkan beasiswa penuh untuk Studi S2 bagi para pelajar dari berbagai negara berkembang, termasuk Indonesia, lho!
Beasiswa ini menawarkan 45 program studi di 27 universitas berbagai negara, mencakup Jepang, Amerika, Eropa, Oseania, dan beberapa negara lain di wilayah Asia.
Fasilitas:
- Biaya kuliah;
- Asuransi kesehatan;
- Tiket pesawat pulang-pergi;
- Tunjangan hidup bulanan, mencakup akomodasi, makanan, hingga buku.
8. Erasmus Mundus Joint Master Degree
Pendaftaran: Tergantung jurusan
Negara: Berbagai negara di Eropa
Erasmus Mundus Joint Master Degree (EMJMD) berasal dari bantuan Uni Eropa untuk calon mahasiswa internasional yang ingin meneruskan Studi S2 di negara-negara Eropa.Â
EMJMD termasuk beasiswa unik karena membolehkan Awardee-nya kuliah di minimal dua kampus di negara berbeda di Eropa.Â
Biaya perpindahannya juga ditanggung sepenuhnya oleh beasiswa. Seru banget, kan?
Fasilitas:
- Gratis biaya kuliah;
- Tunjangan hidup bulanan sekitar Rp23,8 juta;
- Biaya perjalanan;
- Tiket pesawat;
- Pengurusan visa;
- Asuransi kesehatan.
Baca Juga Artikel Ini: 9 Beasiswa S2 Eropa untuk Mahasiswa Indonesia, Sudah Siap?
Nah, itulah dia alternatif Beasiswa CIMB ASEAN yang bisa kamu coba daftar. Segera persiapkan syarat-syaratnya biar kesempatanmu study abroad semakin besar, ya!
Â
Semoga berhasil, SoBi!