Home >> Difference Information >> 11 Perbedaan Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP Yang Perlu Kamu Perhatikan!

11 Perbedaan Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP Yang Perlu Kamu Perhatikan!

Apa aja, sih, perbedaan Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP yang perlu diketahui sebelum daftar? Yuk, simak ulasannya di artikel ini!

Share:

kobi education-perbedaan tes skolastik dan tes suubstansi lpdp-gambar seseorang yang sedang menghitung rumus di atas kertas maupun juga lewat jeruk berwarna kuning

Tahu enggak, Kawan Kobi? Pendaftaran Beasiswa LPDP 2026 bakal kembali buka pendaftaran 2 bulan lagi, lho! 

 

Untuk pendaftaran gelombang pertama bakal dibuka mulai Januari sampai Februari 2026. 

 

Sementara itu, pendaftaran gelombang kedua bakal dibuka bulan Juni sampai Juli 2026!

 

Kalau Kawan Kobi mau lolos Beasiswa LPDP tahun depan, ada dua seleksi penentu yang harus kamu hadapi.

 

Dua tes tersebut adalah Tes Skolastik dan Tes Substansi! Tapi, sebenarnya, apa, sih, perbedaan Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP itu?

 

Penasaran? Kalau gitu, yuk, langsung aja simak ulasannya di bawah! Jangan lupa baca sampai abis, ya, Kawan Kobi!

Terlihat Sama Padahal Beda! Ini Perbedaan Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP Yang Perlu Kamu Ketahui!

1. Tujuan Tes

Perbedaan Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP pertama yang perlu Kawan Kobi ketahui adalah tujuan tesnya. 

 

Tujuan utama dari Tes Skolastik LPDP adalah untuk menguji kemampuan kognitif dasar, logika, dan daya nalar pelamar.

 

Sebab, semua kemampuan tersebut merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki pelamar ketika kuliah di kampus luar negeri menggunakan Beasiswa LPDP!

 

Sementara itu, tujuan utama dari Tes Skolastik adalah untuk mengukur komitmen, integritas, kontribusi, dan pemahaman terhadap rencana studi pelamar selama studi menggunakan Beasiswa LPDP.

2. Materi Yang Diuji

Di Tes Skolastik, ada tiga materi yang bakal diujikan, yakni Penalaran Verbal, Penalaran Kuantitatif, dan Pemecahan Masalah.

 

Semua materi uji tersebut berbentuk soal yang harus Kawan Kobi jawab. Jumlahnya ada 60 soal.

 

Jumlah tersebut terdiri dari 23 soal Penalaran Verbal, 25 soal Penalaran Kuantitatif, dan 12 soal Pemecahan Masalah. 

 

Sementara itu, materi diujikan di Tes Substansi berupa pertanyaan wawancara yang harus dijawab oleh pelamar.

 

Pertanyaan yang akan ditanyakan sangat terkait dengan komitmen, integritas, kontribusi, dan rencana studi pelamar selama studi menggunakan Beasiswa LPDP.

3. Mekanisme Tes

Mekanisme tes yang dilakukan di Tes Skolastik LPDP adalah tes tertulis terkomputerisasi atau CBT.

 

Jadi, di tes ini, Kawan Kobi bakal diminta untuk mengerjakan soal yang sudah disajikan menggunakan komputer atau laptop!

 

Kalau Tes Substansi. Kawan Kobi hanya akan diwawancarai secara daring oleh 2 sampai 3 panelis! Enggak ada soal atau ujian tulis yang harus kamu kerjakan.

4. Sifat Jawaban

Sifat jawaban yang ada di Tes Skolastik juga tentu berbeda dengan sifat jawaban yang ada di Tes Substansi.

 

Di tes skolastik, jawaban bersifat objektif dan hitam putih, yakni ada benar dan ada juga salah. 

 

Kalau di Tes Substansi, jawaban bersifat subjektif! Artinya, tidak ada benar dan salah kayak jawaban Tes Skolastik. 

 

Soalnya, jawaban yang Kawan Kobi berikan saat wawancara harus diselaraskan dengan komitmen, integritas, kontribusi, dan rencana studi kamu saat berkuliah menggunakan Beasiswa LPDP!

 

Semua hal tersebut pasti bakal berbeda-beda di antara satu pelamar dengan pelamar yang lain.

 

Oleh karena itu, jawaban yang Kawan Kobi berikan saat melakukan tes substansi tentu bakal bersifat subjektif.

5. Sistem Penilaian

Sistem penilaian dalam Tes Skolastik LPDP bersifat langsung oleh sistem yang sudah terkomputerisasi. 

 

Jadi, jawaban benar dan salah akan langsung terdeteksi oleh sistem dan dikonversi ke dalam nilai!

 

Sementara itu, sistem penilaian Tes Substansi adalah melalui panelis. Jadi, tim panelis akan menilai performa kamu selama wawancara untuk mendapatkan nilai akhir!

6. Durasi Tes

Perbedaan Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP selanjutnya ada dalam aspek durasi pelaksanaan tes. Pelaksanaan Tes Skolastik LPDP kurang lebih berdurasi 90 menit. 

 

Waktu tersebut dialokasikan untuk mengerjakan Penalaran Verbal 30 menit, Penalaran Kuantitatif 40 menit, dan Pemecahan Masalah 20 menit.

 

Kalau tes substansi, pelaksanaan tes bakal dilakukan selama kurang lebih 30 sampai 60 menit!

 

Selama itu, Kawan Kobi bakal diminta untuk menjawab semua pertanyaan yang diberikan oleh tim panelis.

7. Tolok Ukur Penilaian

Tolok ukur penilaian Tes Skolastik bakal bersifat lebih objektif. Soalnya, penilaian bakal didasarkan pada seberapa banyak soal yang berhasil Kawan Kobi jawab dengan tepat!

 

Jadi, semakin banyak soal benar yang Kawan Kobi jawab, semakin besar pula nilai yang akan kamu dapatkan. Begitu pula sebaliknya! 

 

Sementara itu, tolok ukur penilaian di Tes Substansi bakal bersifat lebih subjektif. Sebab, ini tergantung bagaimana performa Kawan Kobi selama menjalani wawancara dengan panelis!

 

Kalau kamu berhasil tampil pede dengan menjawab semua pertanyaan dengan baik, nilai yang kamu dapatkan tentu bakal lebih besar. Begitu pula sebaliknya!

8. Bahasa Yang Digunakan

Bahasa yang digunakan di Tes Skolastik adalah Bahasa Indonesia. Artinya, soal-soal yang Kawan Kobi kerjakan bakal disajikan dalam Bahasa Indonesia.

 

Tapi, lain halnya dengan Tes Substansi. Bahasa yang digunakan dalam tes ini bisa Bahasa Indonesia, tapi bisa juga Bahasa Inggris. Ini tergantung tim panelis yang Kawan Kobi hadapi. 

 

Biasanya, untuk pendaftar Beasiswa LPDP di kampus dalam negeri, panelis akan mewawancarai kamu dengan bahasa Indonesia.

 

Sementara itu, kalau Kawan Kobi daftar kampus luar negeri, pewawancara kemungkinan bakal mewawancarai kamu menggunakan bahasa Inggris!

9. Hal Yang Dibutuhkan Saat Menjalani Tes

Saat menjalani Tes Skolastik, hal yang Kawan Kobi butuhkan adalah tubuh yang sehat. Sebab, kesehatan tubuh kamu tentu akan berdampak pada performa tes!

 

Selain itu, Kawan Kobi juga butuh kemampuan berpikir dan fokus yang tinggi saat menjalani tes.

 

Soalnya, dua hal itu sangat diperlukan untuk mengerjakan semua soal Tes Skolastik dengan baik dan benar.

 

Sama halnya dengan Tes Skolastik, hal yang Kawan Kobi butuhkan untuk menjalani tes substansi adalah kesehatan tubuh yang prima.

 

Tapi, kamu juga butuh kepercayaan diri yang tinggi serta kemampuan public speaking yang baik!

 

Kepercayaan diri yang tinggi bakal membuat Kawan Kobi merasa lebih energetic saat melakukan wawancara. Ini tentu akan jadi nilai plus dari panelis! 

 

Sementara itu, kemampuan public speaking yang baik akan membuat kamu berhasil menjawab pertanyaan wawancara dengan lancar tanpa terbata-bata!

10. Range Nilai

Range nilai Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP tentu juga punya perbedaan yang mencolok.

 

Range nilai Tes Skolastik LPDP adalah 0 sampai dengan 300. Sementara itu, range nilai Tes Substansi LPDP adalah 0 sampai dengan 1.200 atau 1.500! 

11. Strategi Belajar

Strategi belajar yang digunakan untuk menghadapi Tes Skolastik tentu berbeda dengan Tes Substansi LPDP.

 

Untuk menghadapi Tes Skolastik, Kawan Kobi perlu memperbanyak latihan soal berdasarkan materi yang bakal diujikan.

 

Perbanyak juga simulasi soal agar kamu makin terbiasanya mengerjakan soal tes skolastik yang cenderung bersifat rumit dan mengecoh.

 

Sementara itu, untuk menghadapi tes substansi, Kawan Kobi perlu memperbanyak latihan wawancara, baik dalam Bahasa Indonesia maupun dalam Bahasa Inggris.

 

Jangan lupa juga pejajari CV, esai, dan rencana studi yang sudah kamu buat. Soalnya, pertanyaan wawancara substansi bakal sangat berkaitan dengan hal-hal itu!

 

Biar Kawan Kobi lebih paham perbedaan Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP, yuk, perhatikan tabel di bawah ini!

 

Aspek

Tes Skolastik LPDP

Tes Substansi LPDP

Tujuan Tes

Untuk menguji kemampuan kognitif dasar, logika, dan daya nalar pelamar

Untuk mengukur komitmen, integritas, kontribusi, dan pemahaman terhadap rencana studi pelamar selama studi menggunakan Beasiswa LPDP

Materi Yang Diuji

Penalaran Verbal, Penalaran Kuantitatif, dan Pemecahan Masalah

Pertanyaan wawancara seputar komitmen, integritas, kontribusi, dan rencana studi pelamar selama studi menggunakan Beasiswa LPDP.

Mekanisme Tes

Tes tertulis secara dari lewat komputer/laptop

Wawancara secara dari dengan 2 sampai 3 panelis

Sifat Jawaban

Objektif (ada benar dan salah)

Subjektif (enggak ada benar dan salah)

Sistem Penilaian

Langsung oleh sistem

Diberikan oleh panelis

Durasi Waktu

90 menit

30 sampai 60 menit

Tolok Ukur Penilaian

Seberapa banyak pelamar menjawab soal dengan tepat (objektif).

Tergantung performa pelamar saat melakukan tes (subjektif).

Bahasa Yang Digunakan

Full Bahasa Indonesia

Bisa Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris (tergantung pewawancara dan kampus tujuan)

Hal Yang Dibutuhkan Saat Menjalani Tes 

Kesehatan tubuh, kemampuan berpikir, dan fokus yang tinggi.

Kesehatan tubuh, kepercayaan diri yang tinggi, dan public speaking yang baik.

Range Nilai

0 sampai 300

0 sampai 1.200 atau 1.500

Strategi Belajar

Perbanyak latihan soal

Perbanyak latihan wawancara

Udah Paham Kan Apa Aja Perbedaan Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP? Yuk Siapin Dari Sekarang!

Nah, itu dia daftar perbedaan Tes Skolastik dan Tes Substansi LPDP yang perlu Kawan Kobi ketahui. 

 

Ingat, ya, Kawan Kobi! Kedua tes ini sama-sama bakal jadi komponen penilaian buat lolos Beasiswa LPDP.

 

Jadi, kalau Kawan Kobi pengen lolos, jangan lupa siapkan dua seleksi tadi dengan baik, ya! Mumpung pendaftarannya masih 2 bulan lagi! 

 

Soalnya, banyak orang di luar sana yang gagal lolos Beasiswa LPDP cuma karena kurang persiapan!

 

Fighting, Kawan Kobi!

Mau Daftar Beasiswa LPDP 2026 Tapi Skor IELTS Masih Bapuk? No Worries! Kobi Bisa Bantu Improve Skor Kamu Biar bisa Lolos Beasiswa LPDP Tahun Depan!

Skor IELTS buat lolos Beasiswa LPDP 2026 emang tinggi banget, lho, Kawan Kobi! Soalnya, biar lolos, kamu wajib punya skor minimal 6.5!

 

Tapi, tenang aja! Kobi Education bisa bantu Kawan Kobi raih skor IELTS 7.0++ biar bisa lolos Beasiswa LPDP tahun depan! 

 

Kobi punya Kelas IELTS Master yang bisa bantu kamu tembu skor IELTS tinggi buat lolos Beasiswa LPDP 2026!

 

Di kelas ini, Kawan Kobi bakal belajar IELTS secara intensif selama 3 bulan bareng Expert Tutor Kobi.

 

Untuk menunjang pembelajaran, kamu juga bakal dapat modul materi yang mudah dimengerti, simulasi mirip soal asli, dan feedback langsung dari Tutor!

 

Kelas ini juga bisa Kawan Kobi ikuti di weekday dan weekend. Jadi, kamu pilih jadwal sesuai kesibukan kamu!

 

Plus, kamu juga bakal dapat gratis konsultasi beasiswa luar negeri bareng Mentor Kobi selama 1 bulan via chat! Lengkap banget, ‘kan?

 

Makanya, yuk, buruan booking seat kamu biar bisa belajar IELTS intens bareng Kobi! Biar kamu bisa lolos Beasiswa LPDP 2026!

Kalau Kawan Kobi mau info lebih lengkap soal beasiswa atau kuliah di luar negeri, yuk, langsung aja follow Instagram Kobi dan join channel Telegram Kobi!

Wajib Baca Artikel Ini!
Bingung Persiapan Study Abroad Mulai Dari Mana?

Sini Kobi temenin kamu #KejarBareng kampus dan beasiswa impianmu!

Mau up to date sama artikel terbarunya Kobi? Yuk subscribe sekarang! 👇

Cek privacy policy disini!

×
Daftar Isi
    Ingin up to date dengan artikel terbaru Kobi? Yuk subscribe sekarang. 👇

    Cek privacy policy disini