Mau kuliah ke luar negeri, tapi bingung bikin CV yang bisa bikin kamu dilirik kampus impian? Enggak perlu pusing, Sob! Kamu bisa pakai tipe CV ini untuk melamar kampus dan beasiswa impianmu.
Mau tahu apa aja format CV yang bisa kamu gunakan? Simak informasi lengkapnya, yuk!
Berbagai Tipe CV untuk Daftar Kampus dan Beasiswa Luar Negeri
1. CV Europass
Europass CV adalah format CV standar yang dibuat oleh Uni Eropa.
Format ini terstruktur dan terstandarisasi, sehingga lebih mudah dipahami oleh pembaca dari berbagai latar belakang.
Biasanya, jenis CV ini digunakan untuk melamar ke universitas, pekerjaan, beasiswa, dan keperluan lain di Eropa.
Kelebihan Europass CV
- Formatnya yang jelas dan terstandarisasi memudahkan pemberi kerja dan lembaga pendidikan untuk membaca dan memahami informasi dalam CV;
- Europass CV lebih dikenal di Eropa dan diterima oleh sebagian besar pemberi kerja dan lembaga pendidikan di kawasan tersebut;
- Europass menyediakan platform online gratis untuk membuat CV dengan mudah.
Kekurangan Europass CV
- Formatnya membatasi kreativitas dalam menyajikan informasi;
- Cenderung lebih panjang daripada format CV lainnya, terutama kalau kamu memiliki banyak pengalaman kerja dan pendidikan.
Struktur CV Europass
CV Europass terdiri dari lima bagian utama:
- Informasi Pribadi: Nama, alamat, nomor telepon, Email, tanggal lahir, dan kewarganegaraan;
- Pengalaman Kerja: Daftar riwayat pekerjaan, meliputi posisi, tanggung jawab, dan pencapaian;
- Pendidikan dan Pelatihan: Daftar riwayat pendidikan formal dan informal, mencakup gelar, sertifikat, dan pelatihan yang relevan;
- Keterampilan Personal: Daftar keterampilan dan kemampuan yang relevan, seperti bahasa asing, kemampuan komputer, dan soft skill.
Informasi Tambahan: Informasi lain yang relevan, seperti publikasi, penghargaan, dan kegiatan sukarela.
Contoh CV Europass
Tips Menulis Europass CV
Sebelum menyusun CV, pastikan kamu mengikuti tips-tips ini, ya:
- Jangan pakai foto selfie. SoBi wajib melampirkan foto profesional, dengan mengenakan pakaian formal dan sopan;
- Jika memiliki pengalaman kerja, urutkan dari yang terbaru hingga terlama. Jelaskan tanggung jawab utama dan pencapaian menggunakan kata kerja aksi, misalnya, “mengembangkan,” “mengelola,” “meningkatkan”. Pastikan relevan dengan beasiswa atau jurusan yang kamu lamar, ya;
- Cantumkan publikasi, proyek, atau kegiatan sukarela di bagian “additional information” agar menjadi nilai tambah di mata penyeleksi.
Baca Juga Artikel Ini: Curriculum Vitae Beasiswa untuk LPDP: Format dan Contoh
2. CV ATS Friendly
CV ATS-Friendly (Applicant Tracking System-Friendly) adalah salah satu tipe CV yang paling sering digunakan untuk melamar kerja, daftar kampus, dan daftar beasiswa.
Format CV ini dirancang agar mudah dibaca dan diproses oleh sistem pelacakan pelamar (ATS) yang digunakan oleh banyak perusahaan dan organisasi.
Bingung CV kamu udah bebas dari kesalahan atau belum? Enggak usah pusing, Kobi bisa bantu!
Dengan proofreading, kamu bisa memastikan CV kamu bebas dari kesalahan dan teroptimasi untuk ATS. Jadi, kesempatan kamu buat dapetin beasiswa atau kuliah di kampus impian makin besar, deh!
Struktur ATS-Friendly CVStruktur ATS-Friendly CV umumnya terdiri dari:
- Informasi Pribadi: Nama lengkap, alamat, nomor telepon, Email, tanggal lahir, dan informasi kontak lainnya;
- Ringkasan Profil: Deskripsi singkat tentang diri kamu, kualifikasi, dan pengalaman yang relevan dengan lowongan pekerjaan;
- Pengalaman Kerja: Daftar riwayat pekerjaan, mencakup posisi, perusahaan, tanggal kerja, tanggung jawab utama, dan pencapaian;
- Pendidikan: Daftar riwayat pendidikan, mencakup institusi pendidikan, gelar, dan tahun kelulusan;
- Keterampilan: Daftar keterampilan yang kamu miliki, meliputi hard skills (keterampilan teknis) dan soft skills (keterampilan interpersonal);
- Penghargaan dan Prestasi: Daftar penghargaan dan prestasi yang kamu peroleh, baik dalam bidang akademis maupun profesional;
- Informasi Tambahan: Informasi lain yang relevan dengan lowongan pekerjaan, seperti sertifikat pelatihan, kemampuan bahasa asing, dan kegiatan sukarela.
Contoh CV ATS-Friendly
Tips Membuat CV ATS-Friendly
CV ATS terkenal simpel, Sob, jadi pastikan kamu:
- Gunakan font yang mudah dibaca oleh ATS, seperti Arial, Calibri, atau Times New Roman, dengan ukuran 11-12 point;
- Hindari penggunaan gambar, grafik, tabel, atau elemen visual lainnya;
- Sertakan kata kunci yang relevan dengan kriteria kampus, beasiswa, atau lowongan pekerjaan, terutama di bagian ringkasan profil, pengalaman, dan keterampilan;
- Hindari penggunaan jargon teknis atau bahasa yang rumit.
Baca Juga Artikel Ini: CV Beasiswa Luar Negeri: CV Akademik vs CV Kerja
3. CV Chronological
CV Chronological adalah format yang mencantumkan riwayat hidup secara kronologis, mulai dari pendidikan dan pengalaman terbaru hingga yang terlama.
Format ini cocok bagi kamu yang memiliki banyak pengalaman dan ingin menunjukkan perkembangan karier secara jelas dan terstruktur.
Struktur tipe CV ini enggak jauh berbeda dari tipe ATS, kok. Jadi, kamu bisa menyesuaikan aja, ya.
Contoh CV Chronological
Tips Menulis CV Chronological
Karena berbasis kronologi, maka saat menulis CV Chronological kamu perlu:
- Menggunakan kronologi yang jelas. Urutkan riwayat pendidikan dan pengalaman kerja (jika ada) secara kronologis, mulai dari yang terbaru;
- Sebisa mungkin, kuantifikasi pencapaian kamu di bagian pengalaman untuk menunjukkan dampak yang kamu berikan.
Baca Juga Artikel Ini: Metode STAR Essay: Rahasia Menulis untuk Beasiswa Impian!
Nah, itulah dia tipe CV yang bisa kamu gunakan untuk daftar beasiswa dan kampus luar negeri.
Jangan lupa untuk double check lagi beasiswa atau kampus tujuanmu meminta format yang mana, ya. Kalau enggak sesuai format, bisa-bisa langsung gugur di seleksi administrasi.
Semoga berhasil, SoBi!